Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

PUPR Kobar Sosialisasikan Aplikasi SIMBA, Agar Pembangunan Sesuai Tata Ruang

  • Oleh Danang Ristiantoro
  • 30 April 2024 - 20:55 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), bersama Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat (USAID) Sustainable Environmental Governance Across Regions (SEGAR) menggelar acara serah terima aplikasi Sistem Informasi Menata Banua (SIMBA).

Serah terima aplikasi informasi rencana detail tata ruang itu dilakukan di kantor bupati setempat, Senin, 29 April 2024, yang dihadiri Kepala Dinas PUPR Kobar Hasyim Muallim, perwakilan USAID SEGAR dan sejumlah instansi terkait.

Aplikasi ini nantinya berguna bagi masyarakat maupun pelaku usaha sebelum melakukan pembangunan.

"Tujuannya untuk membantu memberikan informasi kepada masyarakat dan pelaku usaha dalam melakukan pembangunan maupun investasi agar selaras dengan rencana tata ruang maupun rencana detail tata ruang," kata Hasyim Muallim, Selasa, 30 April 2024.

Lebih lanjut Hasyim Muallim menyampaikan, bahwa SIMBA merupakan aplikasi berbasis WEB Geographic Informastion System (GIS) yang memuat data perencanaan dan pemanfaatan tata ruang di Kobar.

Aplikasi ini bisa diunduh melalui Google Playstore Apabila dalam proses pengunduhan kesulitan, diharapkan berkoordinasi langsung dengan bidang teknis.

"Setiap peruntukkan ruang itu harus diketahui terlebih dahulu. Kalo tidak sesuai tidak usah melanjutkan perizinannya, agar masyarakat tahu mana yang boleh mana yang tidak. Saya yakin ini cukup bagus sebagai informasi awal sebelum merencanakan pembangunan," tuturnya.

Hasyim menilai pemanfaatan aplikasi ini perlu diketahui masyarakat secara luas. Pasalnya, di dalam aplikasi menampilkan informasi aktifitas perencanaan, pemanfaatan dan pengendalian tata ruang wilayah.

Aplikasi tersebut dapat dimanfaatkan oleh masyarakat dan para pelaku usaha untuk meningkatkan kegiatan dengan rencana tata ruang.

"Sistem informasi tata ruang ini berbasis web dan geospasial. Ada beberapa fitur bisa digunakan oleh pengguna terkait tata ruang, seperti data pola ruang RTRW, RDTR, peta tematik, intensitas pemanfaatan ruang," ungkapnya.

Harapannya, dengan adanya aplikasi ini maka para pemangku kepentingan maupun masyarakat akan mendapatkan informasi yang akurat tentang tata ruang, sehingga pembangunan maupun iklim investasi bisa semakin meningkat untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Kotawaringin Barat.

"Kami selaku pemerintah daerah menyambut baik dan memberikan apresiasi kepada Usaid SEGAR yang telah memberikan dukungan kepada pemkab Kobar terhadap SIMBA ini," pungkasnya. (DANANG/j)

Berita Terbaru