Lomba dan Pembinaan LPTQ Kapuas Diharapkan Tingkatkan Motivasi

Oleh Dodi Rizkiansyah
28 April 2024 - 22:30 WIB

BORNEONEWS, Kuala Kapuas - Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Kapuas bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Kapuas dan TP PKK menyelenggarakan lomba kaligrafi, mewarna dan brcerita tingkat pelajar Kabupaten Kapuas tahun 2024.

Pj Bupati Kapuas dalam sambutannya yang dibacakan Suwarno Muriyat, mengutarakan LPTQ sebagai lembaga yang diberi amanat dan menjadi tumpuan harapan mengangkat tinggikan syiar Al Quran.

Karenanya, dalam pembinaan ke depan diharapkan terus dapat memotivasi pembinaan yang berkesinambungan dan berkelanjutan.

LPTQ Kabupaten Kapuas dikatakannya telah banyak memberikan motivasi Umat Islam untuk mengkaji Al Qur’an baik di lingkungan keluarga, pendidikan formal dan non formal serta lingkungan masyarakat.

“Upaya tersebut dilakukan dalam rangka menunjang dan mensukseskan pembangunan daerah maupun nasional secara umum,” ucap Suwarno, Minggu, 28 April 2024.

Sehingga, diharapkan terwujudnya sumber daya insani yang berkualitas melalui penjabaran nilai–nilai yang terkandung dalam Al Qur’an, yang mana keberadaannya lebih berakar ke bawah dan berpuncak ke atas lebih dirasakan manfaatnya oleh seluruh lapisan masyarakat, terutama dalam mengisi pembangunan di bidang spiritual.

Sementara itu, Pj Ketua TP PKK Kapuas Agustina Erlin Hardi menyampaikan bahwa Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an merupakan aset kekayaan seni dan budaya yang ada di Indonesia.

Maka dari itu perlunya untuk terus dikembangkan melalui pendidikan, pembinaan, pengkaderan ataupun melalui event-event pagelaran dan musabaqah, baik di daerah, di tingkat lokal, nasional bahkan internasional.

"Harapan kami dalam kegiatan ini anak-anak pelajar yang mengikuti perlombaan dapat meningkatkan kecerdasan, melatih kemandirian melalui kreativitas yang mereka miliki dan saya tegaskan bahwa banyak talenta dan bakat yang dimiliki anak-anak usia dini," ujarnya.

Sehingga, dirinya mengajak kepada para orangtua agar lebih jeli melihat bakat anak tersebut kemudian di explore dan diasah hingga matang insyaallah bakat tersebut akan berhasil. (DODI/Y)

TAGS:

#LPTQ Kapuas

Berita Populer
Populer Hari Ini

Berita Terbaru

Anggota Ditpolairud Aniaya Warga Diproses Hukum

12 Mei 2024 - 22:00 WIB

Ia menjelaskan kasus dugaan penganiayaan itu dilaporkan seorang perempuan bernama Nana Marisa (30) sesuai laporan polisi nomor LP/B/103/V/2024/SPKT Polda Sulawesi Tengah tanggal 10 Mei 2023.

80 Jasad Ditemukan di Kuburan Massal Kompleks Al-Shifa Gaza

12 Mei 2024 - 21:41 WIB

Berbagai sumber medis di Gaza menjelaskan sejauh ini lebih dari 520 jasad ditemukan di tujuh kuburan massal di rumah sakit di seluruh Jalur Gaza.

Nova: AFF Jadi Sarana Uji Coba Timnas U-16 untuk Kompetisi Lebih Besar

12 Mei 2024 - 21:21 WIB

Pelatih kepala tim nasional (timnas) sepak bola Indonesia U-16, Nova Arianto, mengatakan bahwa Piala Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF) menjadi sarana uji coba untuk menghadapi kompetisi yang lebih besar, serta persiapan regenerasi timnas ke depan.

Pemkab Gunung Mas Tingkatkan Peran Tokoh Kaharingan Jaga Persatuan Umat

12 Mei 2024 - 21:00 WIB

Hari Raya Haring Kaharingan merupakan salah satu sarana untuk mendekatkan diri kepada Tuhan, sekaligus membangun hubungan yang harmonis antara manusia dengan Tuhan serta dengan sesama manusia.

Revisi UU Kementerian Bisa Sebelum Pelantikan Presiden

12 Mei 2024 - 20:41 WIB

Kemenhub Minta Masyarakat Tolak Gunakan Bus Tak Punya Izin Jalan

12 Mei 2024 - 20:21 WIB

Hendro mengimbau masyarakat pengguna bus untuk terlebih dulu mengecek kelaikan jalan transportasi tersebut di aplikasi MitraDarat demi memastikan keamanan dan keselamatan selama perjalanan.

DLH Palangka Raya Tingkatkan Kewaspadaan Terhadap Potensi Karhutla

12 Mei 2024 - 20:00 WIB

Kewaspadaan, pencegahan, penanganan hingga pemulihan lahan pascakarhutla bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga setiap individu dan komunitas.

Komnas Perempuan Minta Pemerintah Bentuk Femisida Watch

12 Mei 2024 - 19:41 WIB

Femisida adalah pembunuhan terhadap perempuan karena jenis kelamin atau gender-nya dan sebagai akibat eskalasi kekerasan berbasis gender yang terjadi sebelumnya.